1. DScovery

Merger Adalah: Arti, Penyebab, Dampak, dan Contohnya

Dalam merger, kedua perusahaan biasanya menggabungkan aset bisnisnya. Dengan demikian, tidak jarang keputusan dan strategi bisnis mereka berubah.

Beberapa waktu lalu kamu mungkin pernah mendengar kabar bergabunga dua perusahaan tersohor. Ya, itu adalah perusahaan pemasaran dengan bisnis ojek online. Jadi istilah merger cukup menarik. Dalam dunia korporasi, istilah merger bukanlah hal yang baru dan cukup penting untuk diketahui. Nah, buat kamu yang penasaran apa itu merger, yuk simak artikel berikut ini.

Definisi Merger

Sederhananya, merger adalah kesepakatan antara dua atau lebih perusahaan untuk bergabung membentuk perusahaan baru. Secara umum, kedua perusahaan yang melakukan merger tersebut memiliki posisi atau kekuatan yang tidak jauh berbeda satu sama lain.

Dalam merger, kedua perusahaan biasanya menggabungkan aset bisnisnya. Dengan demikian, tidak jarang keputusan dan strategi bisnis mereka berubah.

Mengutip Investopedia, merger paling sering dilakukan dengan tujuan meningkatkan pangsa pasar, mengurangi biaya operasi, memperluas ke area baru, menggabungkan produk, meningkatkan penjualan, dan meningkatkan keuntungan.

Yang terpenting, transaksi ini juga harus menguntungkan pemegang saham perusahaan. Karena setelah merger, saham di perusahaan baru tersebut akan dibagikan kepada pemegang saham lama dari dua perusahaan asal.

Penyebab Terjadinya Merger

Umumnya kesepakatan merger tidak dapat terjadi begitu saja. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab atau motif kedua perusahan melakukan hal ini. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa alasan terjadinya merger.

Meningkatkan Nilai Perusahaan

Motif pertama biasanya di balik merger adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan. Penggabungan dua perusahaan biasanya menimbulkan sinergi yang berdampak positif bagi perusahaan.

Pada prinsipnya, mengutip dari CFI, sinergi yang dihasilkan dari merger menghasilkan nilai perusahaan gabungan melebihi jumlah nilai kedua perusahaan individu. Selain itu, ada dua jenis manfaat sinergis yang berkontribusi:

  • Sinergi pendapatan
    Sinergi ini sangat berkaitan dengan upaya perusahaan dalam meningkatkan pendapatan. Misalnya, perluasan pasar, diversifikasi produksi, dan kegiatan riset pengembangan.
  • Sinergi biaya
    Umumnya, merger yang berhasil dapat menghasilkan skala ekonomi  yang positif, seperti akses ke teknologi baru dan penghapusan biaya tertentu. Semua peristiwa tersebut dapat meningkatkan struktur biaya perusahaan.

Meningkatkan Kekuatan Ekonomi

Ketika dua perusahaan bergabung menjadi satu, kekuatan ekonomi baru tercipta, yang biasanya lebih besar. Penggabungan ini mengarah pada peningkatan di beberapa bidang seperti pembuatan produk, distribusi yang optimal, perluasan pasar dan banyak lagi.

Pada prinsipnya, hal ini juga berdampak positif terhadap operasional bisnis yang menguntungkan perusahaan secara langsung.

Diversifikasi

Selain meningkatkan skala ekonomi, merger juga dapat didasarkan pada diversifikasi. Diversifikasi adalah tindakan perusahaan yang memisahkan bisnisnya, misalnya pembuatan produk baru dengan tujuan membuka pasar baru dan meningkatkan keuntungan. Salah satu cara untuk mendiversifikasi operasi adalah melalui merger.

Pertimbangan Pajak

Alasan lain merger adalah alasan pajak. Dalam beberapa kasus, perusahaan yang bermasalah dengan perpajakan dapat dibantu melalui merger. Misalnya, jika suatu perusahaan memiliki beban pajak yang cukup tinggi, kewajiban pajak perusahaan grup ini jauh lebih rendah daripada kompensasi pajak bentuk perusahaan sebelumnya karena merger dengan perusahaan lain.

Mengeliminasi Kompetitor

Ya, singkirkan pesaing. Penggabungan antara dua perusahaan dapat menghilangkan persaingan dari suatu industri. Penggabungan yang dihasilkan juga dapat menciptakan kekuatan bisnis baru dan lebih kuat.

Sehingga kompetitor lain memiliki kompetitor yang sulit dikalahkan. Selain itu, merger juga berdampak pada strategi bisnis kedua perusahaan. Salah satunya adalah mengurangi biaya-biaya tertentu, seperti biaya pemasaran dan produksi.

Jenis-Jenis Merger

Horizontal

Penggabungan dua perusahaan atau lebih yang bergerak dalam industri yang sama.

Merger ini biasa dilakukan pada industri dengan lebih sedikit perusahaan, dan tujuannya adalah untuk menciptakan bisnis yang lebih besar dengan pangsa pasar dan skala ekonomi yang lebih besar karena persaingan di antara perusahaan yang lebih sedikit cenderung lebih tinggi.

Vertikal

Penggabungan suatu perusahaan dengan perusahaan pemasok atau perusahaan yang menjadi pelanggan.

Penggabungan tersebut dilakukan untuk meningkatkan sinergi yang dicapai melalui pengurangan biaya, yang dihasilkan dari penggabungan dengan satu atau lebih perusahaan pemasok.

Ekspansi Pasar

Penggabungan dua perusahaan atau lebih yang menjual produk yang sama pada pasar yang berbeda.

Perusahaan yang terlibat dalam merger perluasan pasar berusaha untuk mendapatkan akses ke pasar yang lebih besar dan, dengan demikian, basis konsumen yang lebih besar.

Ekspansi Produk

Penggabungan dua perusahaan atau lebih yang menjual produk yang berbeda pada pasar yang sama.Penggabungan perluasan produk dicapai ketika lini produk baru dari satu perusahaan ditambahkan ke lini produk yang ada dari perusahaan lain.

Ketika dua perusahaan menjadi satu di bawah perluasan produk, mereka dapat memperoleh akses ke kelompok konsumen yang lebih besar dan, dengan demikian, pangsa pasar yang lebih besar.

Konglomerasi

Penggabungan dua perusahaan atau lebih yang tidak memiliki hubungan bisnis. Perusahaan dapat beroperasi di industri yang berbeda atau di wilayah geografis yang berbeda. Konglomerat murni melibatkan dua perusahaan yang tidak memiliki kesamaan.

Dampak Merger bagi Perusahaan

Di samping beberapa alasan yang menjadi penyebab dari merger, tentunya ada dampak yang berakibat pada aktivitas perusahaan. Dampak ini bisa berupa keuntungan dan juga kerugian.

Keuntungan Merger

  1. Meningkatkan pangsa pasar

    Ketika perusahaan bergabung, perusahaan baru memperoleh pasar yang lebih besar dan dapat bersaing dengan kompetitor. Adapun hal tersebut dapat disebabkan karena salah satu perusahaan telah memiliki pasar yang cukup baik.

  2. Mengurangi biaya operasional

    Seperti yang telah kamu ketahui, adapun alasan terjadinya merger adalah dengan tujuan meningkatkan skala ekonomi. Dengan hal tersebut, perusahaan dapat mengurangi biaya operasional, seperti mengurangi biaya tenaga kerja secara keseluruhan sambil mempertahankan tenaga kerja yang lebih kuat dan lebih efektif.

  3. Menciptakan lebih banyak peluang investasi (sumber keuangan)

    Terjadinya merger dapat meningkatkan kapasitas keuangan perusahaan baru secara keseluruhan. Peluang investasi baru mungkin hadir atau perusahaan mungkin dapat menjangkau audiens yang lebih luas dengan anggaran pemasaran yang lebih besar atau kemampuan produksi yang lebih signifikan.

Kerugian Merger

  • Peningkatan biaya hukum

Kenyataannya untuk melakukan merger tidaklah semudah yang dibayangkan. Banyak proses yang harus dilalui seperti urusan hukum dan keuangan. Terjadinya kesepakatan penggabungan dua perusahaan merupakan transaksi bisnis legal yang seringkali membutuhkan keterlibatan beberapa pihak profesional. Dan hal ini tentunya membutuhkan biaya yang cukup tinggi.

  • Menciptakan perbedaan budaya dan pemecatan

Salah satu kemungkinan buruk yang terjadi akibat merger adalah perbedaan budaya antara masing-masing perusahaan. Hal ini dapat menyebabkan beberapa gangguan yang mengakibatkan karyawan harus menyesuaikan diri kembali dan hal ini tentunya membutuhkan waktu. Namun di samping itu, dampak paling buruk adalah adanya beberapa tim/divisi yang dihilangkan karena duplikasi kerja atau kinerja yang kurang optimal. Sehingga akan ada karyawan yang dipecat.

  • Hilangnya peluang bisnis potensial

Ketika terjadinya merger, maka akan banyak waktu, energi, serta uang yang harus digunakan dalam proses penggabungan oleh masing-masing perusahaan. Hal ini tentunya dapat mengubah agenda bisnis dan menimbulkan beberapa dampak. Salah satu kemungkinannya adalah kehilangan peluang bisnis potensial yang telah direncanakan sebelumnya.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again